spektrum Apollo

Bagaimana gadget mempengaruhi kesehatan anak

23 Agustus 2020

Bagaimana gadget mempengaruhi kesehatan anak

Anak-anak dan Teknologi menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan saat ini. Melihat anak memegang tablet atau smartphone bukanlah pemandangan baru lagi. Beberapa orang tua menganggapnya sebagai berkah karena berfungsi sebagai dot, penghibur, dan alat pendidikan. Mereka juga mudah menuruti kemauan anaknya. Namun banyak ahli percaya bahwa hal ini lebih banyak merugikan daripada menguntungkan. Kebanyakan orang tua yang memberikan gadget ini kepada anak-anak mereka tidak memahami risiko yang akan mereka hadapi pada anak-anak mereka. Untuk memahami dampak gadget ini pada anak-anak, kami telah mencantumkan 8 alasan utama mengapa Anda harus berpikir dua kali sebelum menyerahkan gadget tersebut kepada anak Anda:

  1. Pengembangan otak Saat anak Anda masih balita, ia sedang dalam tahap pertumbuhan. Selama tahun-tahun ini, otak tumbuh tiga kali lipat ukurannya dan terus berkembang hingga anak Anda mencapai usia dewasa. Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang menggunakan terlalu banyak gadget berdampak negatif pada fungsi otaknya. Hal ini menyebabkan gangguan pendengaran, defisit perhatian, penurunan kemampuan pengaturan diri, peningkatan impulsif, dan keterlambatan kognitif. Jadi, yang penting adalah daripada membiarkan anak-anak Anda terpaku pada gadget mereka, Anda harus mendorong mereka untuk membaca, bernyanyi, dan berbicara dengan anak-anak lain.
  2. Paparan radiasi Organisasi Kesehatan Dunia menerbitkan laporan pada tahun 2011 yang menempatkan perangkat nirkabel seperti ponsel pintar dalam kategori risiko 2B karena emisi radiasi. Penelitian menunjukkan bahwa paparan frekuensi radio pada anak-anak merupakan ancaman serius. Orang tua perlu melindungi anak-anaknya dari radiasi berbahaya yang dipancarkan gadget modern tersebut.
  3. Kekerasan Bermain video game berjam-jam bisa membuat anak menjadi lebih agresif. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang kecanduan video game lebih cenderung mengamuk dan tidak mematuhi orang tua. Anda perlu mengendalikan kehidupan anak Anda dan memperkenalkan mereka pada aktivitas lain seperti permainan atau buku.
  4. Tidak ada interaksi dengan dunia luar Anak-anak yang terlalu banyak menghabiskan waktunya dengan gadget dan jarang berinteraksi dengan orang lain, tidak akan memiliki perkembangan keterampilan komunikasi yang normal karena kemampuannya untuk berinteraksi dengan orang lain terhambat. Semakin banyak waktu yang mereka habiskan di depan layar, semakin sedikit waktu yang mereka miliki untuk berkomunikasi.
  5. Kegemukan Tidak mengherankan jika anak-anak yang selalu berada di dalam rumah dengan mata terpaku pada gadget alih-alih bermain di luar, menderita obesitas. Mereka tidak mampu membakar kalori yang mereka konsumsi. Obesitas dapat menyebabkan komplikasi lain seperti stroke, diabetes, dan serangan jantung. Tanggung jawab Anda sebagai orang tua adalah memastikan anak Anda lebih banyak bermain. Anda dapat bergabung dengan anak-anak Anda dan membantu mereka memahami manfaat berolahraga seperti berlari, berjalan, melompat, dll. Di taman bermain, mereka juga akan berbicara dengan anak-anak dan membangun hubungan. Idealnya, pada tahun-tahun awal, orang tua harus memperkenalkan anak-anak mereka pada aktivitas fisik dan secara bertahap memperkenalkan teknologi kepada mereka di tahun-tahun berikutnya. Hal ini akan menghasilkan gaya hidup sehat yang bermanfaat bagi anak Anda.
  6. Kurang tidur Semakin banyak waktu yang dihabiskan anak Anda dengan gadget, semakin sedikit waktu istirahatnya. Dalam beberapa kasus, orang tua mengizinkan anak bermain dengan ponsel atau tabletnya karena hal itu membantu mereka tidur. Tanpa gadget, mereka menjadi agresif dan pemarah. Sebaliknya, jika mereka bermain di luar bersama anak-anak lain, mereka akan lelah dan tidur nyenyak
  7. Penglihatan Rusak Para ahli mengatakan bahwa jika anak-anak terlalu lama terpapar ponsel, tablet, atau laptop, mata mereka akan menjadi tegang. Anak-anak yang kecanduan bermain video game lebih mungkin mengalami masalah penglihatan di kemudian hari.
  8. Kecanduan Saat Anda pertama kali menuruti keinginan anak Anda dan memberikan gadget kepada mereka, pada dasarnya Anda mengatakan kepada mereka bahwa mereka hanya perlu membuat ulah untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Kebiasaan ini berujung pada kecanduan gadget modern. Anda perlu memperkenalkan anak Anda ke dunia nyata, bukan dunia maya yang ada di gadgetnya. Mereka perlu melakukan aktivitas yang mengembangkan kesehatan fisik, mental, dan emosional mereka. Ya, teknologi mempunyai dampak positif bagi anak-anak dan Anda tidak bisa sepenuhnya menjauhkan mereka dari gadget. Namun, Anda setidaknya dapat mencoba membatasi waktu pemakaian perangkat sehingga mereka mendapat kesempatan untuk meningkatkan kepribadian dan kesehatannya secara keseluruhan.

Menjadwalkan sebuah pertemuan

penunjukan

Penunjukan

WhatsApp

WhatsApp

penunjukanPenunjukan Buku